PENGUSAHA MUDA KARYA MANDIRI (MKM) GRUP RESMI AMBIL FORMULIR MUSCAB V
Sungai Penuh – Suhu politik di organisasi pengusaha muda Kota Sungai Penuh mendadak melonjak drastis. Sebuah nama yang dikenal dengan keberanian dan pandangan progresif tentang ekonomi lokal, Roma Arusty, resmi menyatakan diri siap bertarung. Pengusaha muda karya mandiri ini secara langsung mendatangi panitia Muscab V BPC HIPMI Sungai Penuh untuk mengambil formulir pencalonan ketua.
Langkah Roma Arusty ini lebih dari sekadar formalitas. Kedatangannya yang turun gunung ke arena kontestasi merupakan sinyal perang yang jelas: Ia tidak ingin lagi menjadi penonton, melainkan motor penggerak organisasi.
"Bensin" di Bara Dinamika Muscab
Di tengah hangatnya persiapan Muscab, kehadiran Roma Arusty bak bensin yang disiram ke bara api. Ia langsung menjadi sorotan utama.
Banyak pelaku usaha muda menilai, Roma memiliki rekam jejak nyata dalam membangun bisnisnya dari nol secara mandiri. Hal ini membedakannya dari figur yang hanya 'hadir saat musim Muscab tiba'. Roma dinilai membawa warna dan energi berbeda, menjanjikan kepemimpinan yang berfokus pada aksi nyata di lapangan, bukan sekadar janji di atas kertas.
Ketua SC Muscab V sebelumnya menegaskan bahwa seluruh proses, termasuk tahapan pengambilan formulir (16–22 November 2025), dilakukan secara terbuka dan transparan.
Siap Ubah Peta Kekuatan
Keputusan Roma Arusty masuk ke bursa pencalonan diperkirakan akan mengubah total peta kekuatan calon ketua yang sudah ada. Dikenal dengan gayanya yang tegas, blak-blakan, dan tanpa basa-basi, Roma disebut-sebut siap membawa HIPMI Sungai Penuh keluar dari zona nyaman kinerja organisasi yang selama ini dianggap stagnan.
Dengan masuknya figur sekaliber Roma Arusty, Muscab HIPMI Kota Sungai Penuh dipastikan TIDAK AKAN berjalan datar. Pertarungan sesungguhnya antara gagasan, visi, dan pengaruh antar figur muda pengusaha kini telah resmi dimulai. Siapa yang akan memimpin para pengusaha muda Kota Sungai Penuh ke depan? Jawabannya ada di kontestasi yang semakin memanas ini.
0 Comments