Sungai penuh (jambimantap.com) - Hasil tindak lanjut mahasiswa peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Moderasi Beragama posko 21 yang semula berlokasi di Tebing Tinggi Kecamatan Ranah Ampek Hulu Kabupaten Pesisir Selatan terus berlanjut fokus pada pengembangan dan pemberdayaan masyarakat didesa asal masing-masing, Senin (07/08/2023).
Sesuai dengan keputusan rapat internal Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kerinci yang di hadiri oleh kepala LP2M, Dr. Usman, M.Ag., Ketua Pantia KKN Tematik Moderisasi Agama tahun 2023, Hj. Syamsarina, Lc., M.A., Dosen Pendamping Lapangan (DPL), Fardinal, M.Pd., maka kelima belas mahasiswa KKN posko tersebut akan tetap terus melanjutkan rangkaian proses KKN Tematik MB tahun 2023.
Hj. Syamsarina, Lc., M.A., menyampaikan KKN yang dilakukan oleh mahasiswa IAIN Kerinci di Posko 21 akan terus dilanjutkan sesuai dengan program kerja yang sudah mereka ditentukan sebelumnya dengan berpindahnya lokasi ke desa nya masing-masing hingga tanggal 21 Agustus mendatang sesuai dengan peraturan Kampus.
"Kegiatan KKN pada mahasiswa kita di posko 21 akan tetap kita lanjutkan untuk menjalankan program kerja yang sudah mereka ditentukan sebelumnya," ucapnya.
Disempatan yang sama Dr. Usman, M.Ag., juga menyampaikan bahwa kegiatan pengabdian kepada masyarakat harus kita lanjutkan sesuai dengan prosedur yang sudah ditetapkan dan dua mahasiswa yang diduga melanggar kode etik Kampus akan di proses oleh tim investigasi internal Kampus untuk menindaklanjuti permasalahan tersebut.
"Kegiatan pengabdian kepada masyarakat harus terus kita lanjutkan, Ada 17 mahasiswa yang mengikuti kegiatan KKN di posko 21 kemaren, 15 diantarnya akan terus melanjutkan KKN sesuai dengan ketetapan Kampus dan dua mahasiswa yang diduga melanggar kode etik Kampus akan di proses oleh tim investigasi internal Kampus," ujar Usman.
(Dilansir dari wibsite IAIN Kerinci)
0 Comments